Madiun,Sinarpolitan.com – Manusia hidup tanpa berjuang jangan berharap bisa tercapai, bentuknya berjuang itu banyak misalnya : dengan berdoa, tenaga, pemikiran dan materi semuanya tujuannya supaya sejahtera dan semuanya tergantung pada pribadinya.
Bismillahirrahmanirrahim
Pesan dari Guru pada malam Jumat Legi
Madiun,Jum’at (07/10/2022)
Bentuk perjuangan untuk bangsa dan negara ini mau dibawa ke mana ?
Semua ilmu pemberian dari leluhur kita yang diberikan Allah SWT bila dilaksanakan sesuai ajaran nya pasti akan terkabul. Ilmu-ilmu tersebut tidak semua orang mengerti mengetahui dan memiliki ilmu tersebut.
Maka harus bersyukur kepada Allah atas anugerah yang diberikan berupa ilmu-ilmu itu bila dinilai, nilainya lebih dari trilyun. Jangan sampai kita punya ilmu hanya catatan saja, tapi harus dilaksanakannya zaman Nabi Sulaiman ‘alaihissalam didatangi malaikat supaya memilih antara harta dan ilmu, Nabi Sulaiman AS memilih ilmu.
Maka manfaatkanlah ilmu-ilmu pemberian Allah supaya bisa seperti Nabi Sulaiman alaihissalam. Urusan istri anak harus di nomor duakan demi perjuangan.
Barang siapa yang memikirkan orang banyak maka dirinya pasti terpikirkan dalam kehidupan.
Jangan suka fitnah , membenci mencaci memaki mengolok-olok menganiaya terhadap sesama itu semua harus ditinggalkan karena dibenci oleh Allah. Orang yang suka membenci dan sebagainya, maka dirinya dihinggapi sifat syirik terhadap Allah.
Orang yang dipilih dan terpilih oleh Allah adalah orang yang bertaqwa kepada Allah dan punya jiwa perjuangan demi kepentingan Tuhannya, Utusannya, negaranya, bangsanya, dan setidaknya kita harus bisa beramal semampu kita.
Enaknya orang yang suka beramal yaitu saat di dunia akan terhormat dan di akhirat pun dijamin sebagai ahli shodaqoh.
Manusia bila ingin menjadi manusia besar harus mau berjuang.
Surga itu harganya mahal tapi dijual murah.(Red/Adv)